Dosen PNM Asal Kebonsari Ciptakan Alat Mitigasi Bencana Geologi

Dosen PNM Asal Kebonsari Ciptakan Alat Mitigasi Bencana Geologi

 
Dokumentasi Pribadi

MADIUN – Dosen Politeknik Negeri Madiun berhasil menciptakan Volcanic Gas Online Monitoring System based on Internet of Things (Viot). Alat ini digunakan untuk mitigasi bencana geologi di Indonesia. Riset ini dilakukan selama satu tahun lebih bersama empat dosen lain dan dua teknisi kampus Politeknik Negeri Madiun (PNM).

Nur Asyik Hidayatullah, merupakan lulusan Victoria Australia tahun 2011. Dia adalah warga asli Kebonsari, Kabupaten Madiun. Sekarang dia menjadi dosen Teknik Listrik di PNM. Pak Nur menjelaskan alat yang dibuat ini menggunakan jaringan Wireless Sensor Network (WSN) atau jaringan sensor nirkabel yang memanfaatkan energi surya sebagai catu daya.

Pak Nur juga mengatakan bahwa Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta telah menyatakan alat ini berhasil. Pernyataan ini didasari atas berhasilnya pemasakan alat mitigasi bencana meletusnya gunung berapi di Gunung Kelud. Selain itu tim Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBg) Indonesia juga menyatakan alat ini telah sukses.

Menurut Pak Nur, Viot bisa membantu dalam mitigasi bencana terkait gunung berapi yang mampu memonitor gas beracun Co dan CO2 di Gunung Kelud Kediri. Pak Nur juga mengatakan bahwa pada tahun 2018 hanya terdiri dari 2 sensor gas saja, kini telah memiliki 7 sensor yang mampu mendeteksi aktivitas Gunung Kelud.

Riset ini juga telah mendapat bantuan dana dari pemerintah Australia. Pemerintah Australia memberi bantuan ini bertujuan untuk mendukung alumninya dan memanfaatkan pengetahuan dan keahlian demi kepentingan masyarakat banyak. Pak Nur juga mengatakan wilayah Indonesia itu “Ring of Fire” atau banyak gunung berapi yang terdiri dari kurang lebih 129 gunung aktif dan 68 di antaranya yang baru bisa termonitoring dengan baik. Sehingga alat ini akan terus dikembangkan dan disempurnakan dengan melibatkan BPPTKG Yogyakarta.(sella/.../madiunpedia)